2014/05/30

Heart vs Logic..*lol

This is always happened haaahahaha...
Dia menggangguku seminggu terakhir ini. Ingatan yang datang entah dari mana. 
Aku menginginkan sesuatu hari itu, dan hati ku tiba2 menunjuknya. Setelahnya, Aku membayangkan diriku sedang berdiskusi dengan si Logika, saling menepuk jidat, dan mengerutkan dahi melihat keputusan yg dibuat hati. Kami berencana menguncinya dalam kamar gelap, menginterogasinya berhari-hari hingga memastikan jika dia tidak gila. Aku bahkan tak melihat satu jalan pun, atau penunjuk jalan, pertanda atau apapun namanya yang mengarah pada seseorang itu.

Hati ini kadang keterlaluan, bertindak tanpa menggandeng logika. Saat masalah datang, dia hanya akan mengkerut di sudut, menangis keras, membenturkan badan ke dinding, mengalirkan darah hingga tertidur lelah. Dan Aku, bersama logika yang akan terjaga sepanjang hari menjaga hati untuk tidak membunuh dirinya, memastikan dia bangun esok dan tetap ingin hidup. Kami yang akhirnya akan berlari keliling, mencari sudut, titik, tempat berdiri yang tepat untuk melihat apa yang benar, yang semestinya terjadi untuk meyakinkan hati, jika dia tak kehilangan apapun. Toh...kita memang tak pernah benar memiliki sesuatu. Semua milik Nya kan? 

Aku...akan menerjang badai, menghantam ombak walaupun tak tahu berenang, melompat ke dalam api, menginjak beling...seperti pemain debus, walaupun Aku tak tahu mantranya. Aku akan melakukannya..jika memang itu pertandaNya. Semesta menunjukkannya dan hati membacanya dengan benar. 
Aku seberani itu, kurasa. Setidaknya Aku memiliki tekad itu. 
Hahahahahha #eaaaaaa..

NB : jangan mencetuskan ide yang aneh2..errrrr

Tidak ada komentar:

Posting Komentar